Senin, 12 November 2012

Pergilah, raih Asamu



Terbanglah merpatiku
kepakkan sayapmu ditengah badai ini
karna pohon kehidupan ku tak bisa lagi menaungimu
ranting ku telah berpatahan
daun-daun pun sudah berguguran
tak ada lagi tempat bertengger yang kokoh
untuk sepasang kaki mungilmu
 


Pergilah..Nak....
raihlah masa depan
nun tinggi di awan
wujudkan mimpi-mimpimu
dan terbang jauh mengangkasa
Jjika kau lelah,ingatlah

bahwa senantiasa ada doa dan asa
terkirim tiap detik dari sepotong hati bunda
dengan sudut mata yang membasah ...
semoga di luar sana'kan dewasakan
tanpa melenakanmu.


aku Mamamu


AKU mamamu
Tak kan pernah lelah menyayangi
Dan selalu menjaga hati disini,untuk kalian
Tanpa ada sepengecualianpun dlm hati..

Terlalu sempit disini bagiku
Untuk bercerita pada kalian, anak2ku
Dengan rasa yang ada direlung kalbuku
Dalam curahan isi hati yang bersarang hatiku..




Ingin ku berbagi kisah bersama
Agar hilangkan rasa jemu yang memelukku
Ingin ku bercerita tentang hari - hari ku
Agar kita bisa saling bertukar pendapat untuk itu..



Mungkin inilah kebutuhan rasaku
Yang begitu lirih terucap dibait usangku
Moga kalian bisa mengerti maksudku
Hanya itu yang ada didalam benakku.


Senin, 05 November 2012

Ruang Hatiku


dihatiku
hanya terdapat sebuah ruang.
tidak ada yang bisa aku sombongkan.
berserta celah_celah yang berongga.
semua itu berisikan kerinduanku padaNya
ditelapak tanganNya aku mengembara.
menyusuri menjalani garis_garis kehidupan.
diamlah sepi lalu kita saling merenungi.
sebesar apa arti kita satu sama lainya.
sering sesekali diammu membuat suasana hatiku mencekam.
riak anginpun hilang tak bertepi.
yang ku tunggu tak lebih adalah kebahagiaan.
mari kita bicarakan masa depan.
akan kusimpan dimana kenangan saling meninggalkan cerita.
aku buatkan puisi cinta untukmu.
aku hanya ingin melengkapi kekuranganmu.
bukan ingin mengambil kelebihanmu.
mata ini telah melihatmu.
hati ini ingin menjagamu.
tunjukan aku cara merawatmu bukan merusak.
entah siapa dulu yang akan memelukku.
Bahagia atau kegundahan hati .
jangan lagi kau tak mengerti.
sajak apakah yang aku buat ini.